Ketika Penulis masih duduk di bangku SMP, penulis Pernah membaca sebuah Buku dongeng yang diterbitkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah . Isinya menceritakan Tentang kedatangan Sekelompok Gajah dari Tanah Seberang dengan tujuan menguasai dan Menantang  hewan di Kalimantan.Sekelompok Hewan berhidung Panjang Ini sampai ke Pulau Kalimantan saat musim kemarau yang membuat lautan Nusantara saat itu Surut dan bisa diseberangi oleh Mamalia Besar. Singkat Cerita ,berkat kecerdikan Kancil kelompok ini mundur dan mencari tempat lain di Pulau kalimantan.

Terlepas dari cerita dongeng tersebut, faktanya dikalimantan terdapat Mamalia yang terkenal dengan gadingnya tersebut. Gajah Kalimantan ( Elephas Maximus Borneensis) dapat ditemukan di Kalimantan Utara dan Sabah (Malaysia).

Berbeda dengan sepupunya di Sumatera, Gajah Kalimantan lebih Kecil . Ciri fisiknya juga berbeda yaitu telinga lebar dan ekor panjang menyentuh tanah.

 Yang jadi pertanyaan adalah darimana Gajah Tersebut?

Ada beberapa Versi tentang munculnya Gajah Di Kalimantan, Versi Pertama Gajah tersebut merupakan Hadiah untuk Sultan Kalimantan pada abad ke 17. Teori ini didukung oleh John Payne seorang Ahli biologi yang pernah lama tinggal di Serawak.

Studi terbaru yang diterbitkan di Jurnal Scientific Reports   edisi   17 Januari 2018 menunjukkan, mereka telah berada di Kalimantan sejak akhir Zaman Pleistosen, sekitar 11.000 sampai 18.000 tahun lalu, ketika Kalimantan menjadi bagian dari wilayah yang jauh lebih besar.

Menjelang akhir Pleistosen, permukaan laut yang meningkat mulai menelan jembatan darat antara Kalimantan dan pulau-pulau di Jawa dan Sumatera, serta Semenanjung Malaysia, yang sebelumnya memungkinkan hewan bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Begitu jembatan darat lenyap, pulau itu memotong gajah Kalimantan, belum lagi mamalia besar lainnya, dari keluarga spesies mereka.

Penelitian Ini Senada dengan Dongeng yang pernah Penulis Baca..

Kalau menurut kamu Bagaimana?

Nb : saat ini WWF mencatat Populasi Gajah Kalimantan Mengalami Ancaman, DIKalimantan Utara Populasinya hanya 30-180 ekor sedangkan di Sabah tercatat sekitar 1200an. Gajah harus berkompetisi dengan Perusahaan Perusahaan Sawit dan munculnya pemburu pemburu Liar.